Dijaman sekarang ini atau yang kerap kita sebut terhitung sebagai era yang modern ini, banyak pertumbuhan teknologi sementara ini yang tidak sanggup dihindari, kehidupan anak-anak remaja era dahulu amat jauh tidak sama bersama dengan kehidupan anak-anak remaja era sekarang. Pembelajaran terhadap era sekarang pun amat tidak sama bersama dengan pembelajaran terhadap era dahulu. Kini teknologi digital udah memasuki seluruh aspek kehidupan terhitung pendidikan. Perkembangan teknologi dan informasi yang makin lama pesat di era globalisasi sementara ini tidak sanggup dihindari lagi pengaruhnya terhadap dunia pendidikan.
Gerak informasi yang kencang di era digital ini sebetulnya tidak sanggup dihindari dikarenakan mengontrolnya pun tidaklah mudah. Perkembangan teknologi di dalam dunia pendidikan pun udah banyak membuahkan inovasi-inovasi baru fungsi mendukung proses pembelajaran. Salah satunya adalah makin lama banyaknya variasi tempat pembelajaran berkat pertumbuhan teknologi yang makin lama pesat. Dalam dunia pendidikan udah dirasakan adanya pergeseran, dan apalagi pergantian yang berwujud mendasar terhadap tataran filsafat, arah serta tujuannya.
Tuntutan world menuntut dunia pendidikan untuk senantiasa dan senantiasa mengatur pertumbuhan teknologi terhadap bisnis di dalam peningkatan mutu pendidikan, terlebih penyesuaian penggunaannya bagi dunia pendidikan terlebih di dalam proses pembelajaran.
Teknologi digital terhitung sanggup berfungsi terhadap pergantian prilaku manusia terhitung pendidikan dan peserta didik, di dalam mencari, mengumpulkan, mendokumentasikan, memproses dan mentransfer lagi bahan ajar sesuai bersama dengan kebutuhan. Mencampur bahan ajar di di dalam proses pembelajaran bersama dengan teknologi digital sanggup lebih menarik serta menambahkan stimulan belajar, dikarenakan mencampurkan bahan ajar tidak monoton terhadap teks, tapi sanggup dicampur lebih kreatif dan menarik dikarenakan digabungan gambar, audio, video dan animasi, agar sanggup mempengaruhi pergantian prilaku studi berkembang bersama dengan lebih baik.
Kemajuan tempat teknologi dan informasi udah dirasakan oleh hampir seluruh lapisan masyarakat, baik berasal dari aspek positif maupun negatif berasal dari penggunaanya. Hal ini dikarenakan pengaksesan tempat informasi dan teknologi ini tergolong amat ringan atau terjangkau untuk beraneka kalangan, baik untuk para anak muda maupun orang tua dan kalangan kaya maupun kalangan menengah kebawah. Bahkan terhadap umumnya, sementara ini anak-anak umur 5-12 tahun jadi pengguna teknologi terbanyak. Oleh dikarenakan itu, tidak heran jika pengaruh positif berasal dari pertumbuhan tempat informasi dan teknologi untuk anak umur 5 sampai 12 tahun dikatakan sebagai generasi multitasking.
Teknologi digital bukan merupakan hal yang baru dan dating secara tiba-tiba, tapi udah berproses sejak puluhan tahun 80an, agar sampai abad 21 sekarang ini, disebut era digital. Pada era ini penggunaan teknologi digital udah jadi kebutuhan. Dengan adanya pertumbuhan informasi ini selayaknya sanggup mempermudah di dalam dunia pendidikan. Namun yang terjadi tidaklah demikian, kencangnya informasi ternyata tidak senantiasa berpengaruh positif. Semua hal tentu ada pengaruh positif dan pengaruh negatifnya terhitung bersama dengan teknologi informasi yang maju di era digital ini. Di abad yang ke 21 ini, teknologi digital jadi makin lama mutlak untuk mempunyai keterampilan studi dan berinovasi.
Pada kenyataannya pun teknologi pembelajaran akan terus mengalami pertumbuhan sejalan bersama dengan pertumbuhan jaman. Bahkan di dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari kita kerap menjumpai adanya penggunaan berasal dari pertumbuhan teknologi di dalam dunia pendidikan, seperti yang kerap dilakukan oleh pendidik yakni mencampurkan alat teknologi di dalam peroses pembelajaran. Namun bersama dengan demikian, teknologi itu tidak hanya mendatangkan fungsi positif, melainkan terhitung akan sanggup mendatangkan pengaruh negatif, pertumbuhan ilmu ilmu dan teknologi berdampak positif bersama dengan makin lama terbuka dan tersebarnya informasi dan ilmu berasal dari dan ke seluruh dunia menembus batas area dan waktu.
Dengan adanya teknologi informasi di dunia pendidikan sanggup meruntuhkan jarak pada tenaga pengajar dan pelajar. Teknologi informasi tawarkan cyber teaching atau pengajaran maya, di mana proses pengajaran dilakukan melalui internet. Sekarang udah banyak website-website yang bergerak di ranah cyber teaching. Dengan teknologi ini tidak ada lagi alasan untuk tidak belajar.
Dalam pertumbuhan teknologi yang berkembang amat pesat dibarengi bersama dengan munculnya peralatan dan aplikasi yang amat ringan dipelajari dan dimanfaatkan jadi tempat pembelajaran. Peralatan teknologi yang udah amat familiar dikalangan penduduk adalah gadget yang banyak mempunyai fitur-fitur aplikasi yang ringan untuk digunakan di dalam mencari informasi pembelajaran, di dalam gadget udah banyak mempunyai aplikasi tempat sosial yang sanggup digunakan di dalam mencari materi pembelajaran dan amat ringan di dalam pengoprasiannya. Dengan amat mudahnya membuka pertumbuhan teknologi melalui jaringan internet ilmu ilmu amat ringan diakses dan disebarluaskan, apalagi bersama dengan pertolongan teknologi ini pendidik maupun peserta didik sanggup menerapkan pembelajaran tanpa jalankan tatap muka atau gunakan aplikasi online. Hal ini mengindikasi bahwa peran teknologi amat berarti di dalam pembelajaran yang mengatur bersama dengan pertumbuhan jaman.
Pada era digital ini pertumbuhan teknologi terjadi bersama dengan begitu amat cepat agar mempunyai pengaruh positif. Dampak positif berasal dari pertumbuhan teknologi terhadap dunia pendidikan, pada lain : (a). Memudahkan di dalam mencari informasi yang tengah dibutuhkan. (b). Informasi yang diperlukan akan makin lama cepat dan ringan di akses untuk keperluan pendidikan. (c). Inovasi di dalam pembelajaran makin lama berkembang bersama dengan adanya inovasi e-learning yang makin lama memudahkan proses pendidikan dan sanggup membuat kelas virtual atau kelas yang berbasis teleconference yang tidak mengharuskan sang pendidik dan peserta didik berada di dalam satu ruangan. (d). Munculnya bermacam-macam komunitas berasal dari internet fungsi menjalin relasi baru. (e). Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru di dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa sanggup tahu materi-materi yang abstrak, dikarenakan materi berikut bersama dengan pertolongan teknologi sanggup dibuat abstrak. (f). Peningkatan mutu sumber daya manusia melalui pengembangan dan pendaya gunaan teknologi informasi dan komunikasi. (g). Dapat digunakan sebagai proses pendukung ketetapan di dalam dunia pendidikan. Guru menambah kompetensinya terhadap beraneka bidang ilmu dan profil institusi pendidikan diketahui oleh pemerintah. (h). Dapat membuat perpustakaan online (perpustakaan di dalam bentuk digital).
Di balik kemajuan teknologi informasi yang mempunyai pengaruh positif, ternyata ada pengaruh negatif terhitung yang sanggup ditimbulkan terhadap dunia pendidikan, yakni : (a). Banyaknya informasi yang menarik bagi siswa di internet membuat siswa terkadang tidak fokus saat pembelajaran tengah berlangsung. (b). Mempermudah terjadinya pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) dikarenakan makin lama mudahnya membuka data sanggup membuat munculnya penjiplakkan atau plagiatisme untuk jalankan suatu kecurangan. (c). Banyaknya informasi menarik atau game online membuat peserta didik jadi malas belajar. Peserta didik lebih puas menjelajahi dunia mayanya bersama dengan beraneka informasi menarik yang disajikan. (d). Penyalah gunaan ilmu bagi orang-orang spesifik untuk jalankan tindakan kriminal. Kemajuan di bidang pendidikan terhitung mencetak generasi yang e-book berpengetahuan tinggi tapi mempunyai moral yang rendah. (e). Maraknya penyebaran pornografi di kalangan peserta didik yang akan mengakibatkan kerusakan moral generasi muda era sekarang. Bagi jiwa yang tetap muda dan puas penasaran melihat hal yang berbau pornografi justru akan membuat peserta didik mendambakan coba dikarenakan penasaran. Inilah yang kemudian akan membuat siswa mengalami rusaknya moral. (f). Peserta didik sanggup meremehkan untuk menggerakkan kewajibannya seperti studi dan beribadah. (g). Teknologi informasi membuat pengaruh berasal dari luar negeri masuk bersama dengan amat bebas dan amat sukar dibendung. Inilah yang membuat datangnya pengaruh pergaulan bebas di kalangan peserta didik dikarenakan mencontoh apa yang mereka melihat di luar melalui tempat informasi.
Itulah beraneka pengaruh negatif teknologi terhadap dunia pendidikan, peserta didik terlebih yang jadi korban langsung berasal dari derasnya arus informasi. Semua pihak mesti turut mengontrol arus informasi yang diterima peserta didik agar peserta didik terhitung sanggup lagi menerima pendidikan bersama dengan baik dan benar.
Pendidikan di era globalisasi artinya terintegrasinya pendidikan nasional kedalam pendidikan dunia. Peserta didik mesti dibekali kompetensi yang memadai agar peserta didik sanggup berkembang di era digital yang amat kompetitif. Terdapat beberapa masalah dan tantangan yang dihadapi dunia pendidikan di era digital, pada lain mutu pendidikan, profesionalisme tenaga kependidikan, kebudayaan (akulturasi), trik pembelajaran, tantangan perbaikan manajemen, serta tantangan kemajuan ilmu ilmu dan teknologi. Teknologi di dalam dunia pendidikan adalah suatu proses yang dimanfaatkan untuk mendukung pembelajaran agar tercapai hasil yang diinginkan.
Berdasarkan deskripsi diatas berikut sanggup diartikan bahwa teknologi mempunyai pengaruh yang amat kuat di dalam bidang pendidikan. Terdapat banyak fungsi yang sanggup diambil fungsi mendukung pendidik di dalam melaksanaan proses kegiatan studi mengajar dan komunikasi sebagai pemeriksaan peserta didik dirumah maupun pemeriksaan orang tua disekolah. Namun adanya pengaruh negatif berasal dari teknologi tidak kalah, hanya bagaimana pendidik dan orang tua sanggup mengontrol dan mengawasi peserta didik agar tidak terjerumus di dalam pengaruh negatif pertumbuhan teknologi.
Sumber : https://sman1dk.sch.id/berita/pengaruh-era-digital-terhadap-pendidikan